Yoga Rutin Untuk Menjaga Kesehatan'

Yoga Rutin Untuk Menjaga Kesehatan

03 November 2016

Sama halnya dengan olahraga jenis lain, yoga dapat memberikan manfaat yang luar biasa bagi kesehatan kita. Termasuk membantu tubuh mencegah terjadinya berbagai gangguan kesehatan seperti obesitas, stress, tekanan darah tinggi dan diabetes. Yoga yang dilakukan secara rutin, terbukti dapat membantu memerangi stres. Saat stress, sekresi glucagon (hormon yang bertanggung jawab meningkatkan level glukosa dalam darah) akan meningkat. Melakukan asana (pose) dan pranayam (pernapasan) dalam latihan yoga selama beberapa waktu dapat membantu menurunkan stres. Rutin melakukan yoga juga terbukti dapat menurunkan/mengendalikan berat badan dan memperlambat proses akumulasi lemak dalam tubuh.


Pose Surya Namaskar (Sun Salutation) dan teknik pernapasan Kapal Bhati Pranayama adalah pose Yoga yang efektif membantu menurunkan berat badan. Dengan sendirinya--- karena obesitas adalah salah satu faktor penyebab diabetes---melakukan yoga juga dapat menjaga berat badan dalam batas normal.  Bagaimana yoga bisa membantu penderita diabetes? Penjelasannya kira-kira seperti ini.


Diabetes terjadi karena sel tubuh tidak dapan merespons insulin yang diproduksi tubuh. Saat Anda menjalankan latihan secara regular, maka tubuh akan mulai mereaksi terhadap insulin, sehingga membantu mengurangi kadar gula di dalam darah. Yoga juga dapat membantu memperlancar peredaran darah di tubuh Anda, terutama di lengan dan kaki. Para penderita diabetes, kerap mengalami masalah di kedua bagian tubuh ini. Nah, berikut ini beberapa gerakan yoga yang tepat bagi penderita diabetes.


1. Sun Salutations (Surya Namaskar)


Ada beberapa gerakan pose yang berbeda dari Sun Salutations. Banyak orang yang menganggap bahwa gerakan yoga ini paling komplet. Selain membantu menurunkan berat badan, melatih kekuatan otot, detoks alami tubuh, pikiran rileks, juga dapat membantu pasien diabetes untuk menurunkan kadar gula darah.


2. Seated Forward Bend Pose (Paschimottanasana)


Duduk sambil luruskan kaki ke depan. Tarik nafas lalu perlahan rentangkan tangan hingga menyentuh jari kaki. Benamkan kepala dan mencium lutut lalu ulangi ke posisi awal dan hembuskan nafas perlahan. Ulangi gerakan ini hingga 3-4 kali. Meningkatkan suplai darah di bagian punggung dengan meregangkan otot-otot punggung dan di bagian belakang kaki. Pose ini juga mengaktifkan fungsi pankreas dan ginjal untuk membantu menurunkan berat badan.


3. Cow Face Pose (Gomukhasana)


Duduk di lantai dan silangkan kaki kiri di bawah kaki kanan. Ambil napas lalu lakukan peregangan tangan. Buang nafas sambil istirahatkan lengan. Angkat tangan kanan ke atas dan tekuk. Pertemukan dengan tangan kiri di belakang punggung. Tahan satu menit. Ulangi gerakan ini pada kaki lain. Latihan ini meningkatkan fleksibilitas bagian bahu dan pinggul sekaligus memperkuat otot-otot dada dan punggung. Selain itu juga merangsang fungsi ginjal, kandung kemih, sistem pencernaan.


4. Seated Twist Pose (Ardha Matsyendrasana)


Duduk di lantai (alas) lalu letakkan tangan kiri pada paha kanan. Lalu putar tubuh Anda perlahan. Tahan posisi ini selama 10 detik lalu buang napas. Lakukan bergantian pada sisi lain dan ulangi gerakan 5-8 kali. Selain sehat untuk hati dan ginjal, pose ini mampu mencegah nyeri punggung dan pinggul, merangsang fungsi pankreas dan meningkatkan konsentrasi. Setiap sebelum melakukan latihan yoga, terlebih dahulu lakukan pemanasan agar otot tubuh tidak kaku dan mengurangi risiko cedera.

Artikel Lainnya

Newsletter

Tetap terhubung dengan kami untuk Update info terbaru agenda-agenda PTM Kementerian Kesehatan Indonesia.

Agenda Mendatang
29 May 2024
Media Briefing - Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2024
31 May 2024
Hari Tanpa Tembakau Sedunia 31 Mei 2024
25 May 2024
Hari Tiroid Sedunia (25 Mei 2024)
17 May 2024
Hari Hipertensi Sedunia - 17 Mei 2024
10 May 2024
Hari Lupus Sedunia - 10 Mei 2024
Selengkapnya