Uji Coba Petunjuk Teknis Deteksi Dini FR PTM Pada Jamaah Haji Di Provinsi Jawa Timur

Uji Coba Petunjuk Teknis Deteksi Dini FR PTM Pada Jamaah Haji dilaksanakan dengan mengundang 5 Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH), Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Puskesmas, Kanwil Agama, dan AKHI di Kota Surabaya. Pada hari pertama acara dibuka oleh Direktur Pengendalian Penyakit Tidak Menular, paparan dari AKHI Pusat (dr. Wan Alkadri dan Dr. Rustika), serta Pusat Kesehatan Haji Kemenkes (dr. Mawari Edy). Hari kedua dilanjutkan dengan pembahasan mengenai Posbindu PTM beserta simulasinya dan materi Surveilans FR PTM berbasis Web yang disampaikan oleh Tim developer IT.

Tujuan acara ini adalah untuk mengajarkan jamaah haji untuk mengendalikan FR PTM melalui kegiatan Posbindu PTM secara rutin agar nantinya bisa diaplikasikan sampai di tanah suci. Kegiatan deteksi dini FR PTM pada jamaah haji diharapkan dapat dilaksanakan oleh KBIH dibawah pembinaan Puskesmas pada saat pelaksanaan manasik haji.

Terlihat apresiasi dan antusias peserta uji coba pada saat diskusi dan tanya jawab yang berjalan. Kegiatan ini berjalan dengan lancar sampai dengan hari terakhir, berdasarkan hasil diskusi didapatkan bahwa seluruh puskesmas di Kota Surabaya sudah melaksanakan Posbindu Haji dan membutuhkan dukungan dari Kemenang atau Kanwil Agama setempat untuk penyediaan data jamaah yang akan berangkat setiap tahunnya. Terima kasih kepada peserta uji coba yang sudah mengikuti acara ini, semoga ke depan program ini dapat diaplikasikan dengan baik dan tetap semangat menjalankan Program Pengendalian PTM.