Kegiatan Senam Cerdik PTM Bersama Di Kelurahan Lokasi P2WKSS 2018 - Dinas Kesehatan Kota Depok

Perubahan perilaku dan gaya hidup ( Life style ) masyarakat telah  mengakibatkan terjadinya transisi epidemiologi dimana masalah kesehatan utama mulai bergeser dari penyakit menular menjadi penyakit tidak menular. Kondisi ini terjadi karena perilaku masyarakat yang cenderung tidak sehat seperti merokok, kurang konsumsi sayur dan buah, pola makan yang tidak sehat, kurang aktifitas fisik dan konsumsi minuman beralkohol.

Kecenderungan kondisi diatas terjadi bahkan dimulai sejak anak usia sekolah, dimana paparan informasi dan pengaruh lingkungan sangat mempengaruhi. Hasil Susenas dan Riskesdas menunjukkan prevalensi penduduk usia 15 – 19 tahun yang merokok meningkat sebesar tiga kali lipat. Dimana kenaikan terbesar pada perokok remaja pria dari tahun 1995 dan tahun 2010, mulai dari 7,1% pada tahun 1995 menjadi 20,3% tahun 2010.

Penyakit tidak menular lain yang menjadi masalah pada anak usia sekolah yaitu terkait gizi. Berdasarkan data dari Riskesdah tahun 2007 kelebihan berat badan dan kegemukan menunjukkan prevalensi obesitas cenderung meningkat, dimana pada usia 6-19 tahun naik dari 5,2% (2007) menjadi 5,9% (2010) sedangkan pada orang dewasa dan usia lanjut naik dari 21,3% (2007) menjadi 22,8% (2010).

Kelebihan gizi timbul akibat kelebihan asupan makanan dan minuman kaya energy, kaya lemak jenuh, gula dan garam, tapi kekurangan asupan pangan bergizi seperti sayuran, buah-buahan dan serealia utuh serta kurang melakukan aktivitas fisik. Selain itu diketahui juga bahwa sebanyak 93,5% penduduk usia di atas 10 tahun kurang mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan. Hal yang sama diketahui pada perilaku sedentari (malas bergerak) yang nilainya cukup tinggi terjadi pada kelompok usia 15-19 tahun yaitu sebesar 43,1%.

Kegiatan pencegahan dan pengendalian PTM memiliki target yang harus dicapai sesuai dengan RPJMN 2015-2019, yaitu: a) menurunkan prevalensi tekanan darah tinggi pada penduduk usia 18 tahun ke atas menjadi 23,4%; b) mempertahankan proporsi obesitas penduduk usia 18 tahun ke atas tetap pada angka 15,4%, dan c) menurunkan prevalensi merokok pada penduduk usia kurang dari 15 tahun pada angka 36,3%.

Berdasarkan penjelasan tersebut maka tampak jelas bahwa Kegiatan pengendalian factor risiko PTM berupa penerapan perilaku CERDIK, yaitu diantaranya yaitu rajin beraktivitas fisik akan mencegah terjadinya Penyakit Tiadak Menular.

Salah satu kegiatan mensosialisasikan slogan CERDIK di masyarakat adalah dengan mengadakan senam PTM menggunakan jingle CERDIK. Sehingga dapat mensosialisasikan perilaku hidup sehat melalui senam PTM ini.

Tujuan umum yang ingin dicapai melalui kegiatan senam PTM yaitu terwujudnya peran serta masyarakat dan Petugas Kesehatan dalam upaya pencegahan dan pengendalian fakor risiko PTM secara dini dan mandiri melalui kegiatan senam PTM. Selain itu juga membiasakan masyarakat akan pentingnya aktifitas fisik untuk mencegah terjadinya  faktor resiko Penyakit Tidak Menular.

Seksi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit  Tidak Menular - Dinas Kesehatan Kota Depok. menyelenggarakan sosialisasi senam jingle Cerdik sebagai slogan Pengendalian program Penyakit Tidak Menular dengan sasaran masyarakat Kota Depok  berlokasidi Desa P2WKSS 2018 Keluran Ratujaya - Kota Depok  pada hari Jumat, 27 Juli 2018 .

 SARI PUSPITO DONO WATI, SKM